1. Akar
Tanaman peneduh ini merupakan kelompok tumbuhan dikotil atau berkeping dua, sehingga sistem perakarannya adalah akar tunggang. Jenis akar tunggang ketapang adalah akar tunggang bercabang, karena terdapat satu pokok berbentuk kerucut yang arah tumbuhnya lurus ke bawah dan memiliki banyak cabang akar yang tumbuh kesamping sebagai penopang.
2. Batang
Pohon dengan nama latin Terminalia catappa ini memiliki batang berkayu dan mampu tumbuh mencapai ketinggian sekitar 35 meter. Tekstur batangnya kasar karena terdapat alur atau sulcatus di permukaan kulit batang. Alur tersebut akan terlihat sangat jelas jika diperhatikan secara membujur. Batang pohon ketapang berbentuk bundar atau teres dan tumbuh secara tegak lurus ke atas. Meski begitu batang pokok tanaman ini biasanya sulit untuk diidentifikasi, karena ukurannya yang tidak jauh berbeda dengan percabangan. Oleh karena itu percabangan ketapang juga disebut percabangan simpodial.
3. Daun
Daun ketapang masuk dalam kelompok daun tidak lengkap, karena unsur penyusunnya hanya ada dua, yaitu tangkai daun dan helai daun. Sedangkan daun lengkap harus memiliki tiga bagian, yaitu pelepah daun (vagina), tangkai daun (petiolus), dan juga helai daun (lamina). Tangkai daun pohon ketapang sama seperti daun pada umumnya, berbentuk silinder dengan sisi pangkal melebar dan cenderung pipih. Sementara itu helaian daunnya berbentuk seperti telur yang terbalik atau seperti jantung. Tekstur permukaan atasnya agak licin sementara permukaan bawahnya berambut halus. Sistem pertulangan daun ketapang menyirip karena mempunyai satu tulang daun besar sebagai induknya. Tulang daun berada di bagian pangkal daun. Selain itu, ada pertulangan cabang yang muncul dari bagian pusat daun menuju luar tepi daun. Jika diraba daun pohon ketapang juga terasa lembut dan tipis.
4. Bunga
Bunga pohon ketapang berukuran kecil dan bentuknya menyerupai lonceng. Ukurannya sekitar 4 sampai 8 mm dengan warna putih, krem, hingga kuning. Bunga ketapang tidak memiliki mahkota tetapi terdapat kelopak yang berjumlah 5 helai untuk setiap bunga. Titik tumbuh bunga ketapang berkumpul di ujung mengomel sepanjang 8 hingga 25 cm.
5. Buah
Pohon ketapang juga menghasilkan buah yang bentuknya mirip almond. Oleh karena itu, pohon ini juga disebut sebagai almond tropis. Buah ketapang berukuran antara 4 hingga 5,5 cm dan berwarna hijau pada saat masih muda, kemudian berubah menjadi merah kecokelatan setelah masak. Buah ini mempunyai biji di dalamnya yang terlindungi oleh kulit buah yang licin.
6. Biji
Di dalam buah pohon ketapang terdapat biji yang terbungkus oleh serat. Biji ini terbagi menjadi dua bagian, yaitu kulit biji dan tali pusar. Kulit biji terdiri atas dua lapisan, yaitu testa atau lapisan kulit terluar dan tegmen atau lapisan kulit terdalam. Lapisan terluar berfungsi sebagai pelindung, karena mempunyai tekstur yang keras layaknya kayu. Bagian kedua dari biji ketapang adalah tali pusar yang menjadi penghubung antara biji dengan tembuni.
Adapun manfaat pohon ketapang kencana sebagai berikut ;
1. Pohon Peneduh
Manfaat ketapang yang paling umum adalah sebagai pohon peneduh di jalanan atau di taman. Sebab ketapang dapat tumbuh besar dan bentuk kanopinya sepeti payung lebar. Sehingga cukup rindang dan memberikan kesan teduh.
2. Bahan Pewarna Alami
Manfaat ketapang selanjutnya adalah sebagai bahan pewarna alami. Daun dan kulit batang tanaman ini mengandung senyawa tanin. Senyawa tanin sering dipakai untuk pewarna hitam alami jika dilarutkan. Warna hitam ini dapat dimanfaatkan untuk tinta dan sebagai bahan baku industri tekstil. Selain itu, kulit kayunya dapat menghasilkan warna kuning kecoklatan hingga warna zaitun.
3. Membantu Menetralkan pH Air
Daun ketapang dapat digunakan untuk menetralkan kadar pH air. Manfaat pohon ketapang yang satu ini sering digunakan oleh masyarakat yang memelihara ikan. Caranya dengan memasukan daun ketapang ke dalam aquarium atau kolam. Kadar pH air yang netral juga bagus untuk pertumbuhan ikan cupang
4. Pengganti Kacang Almond
Pohon ketapang memiliki banyak nama, salah satunya adalah sea almond. Sebutan “almond” ini karena bijinya mirip dengan kacang almond. Biji ketapang dapat dikonsumsi tanpa harus melalui proses terlebih dahulu. Namun di dunia kuliner, biji pohon ketapang akan dimasak terlebih dahulu sebelum dikonsumsi. Terlebih lagi, biji ketapang dapat dimanfaatkan sebagai campuran dalam pembuatan kue untuk menggantikan kacang almond atu biji kenari.
5. Meredakan Peradangan
Buah ketapang mengandung polifenol, triterpenoid, dan senyawa lainnya yang dapat digunakan untuk obat anti radang.
6. Daun Ketapang Mengandung Antioksidan
Antioksidan dalam daun ketapang dapat dimanfaatkan untuk menjaga kekebalan tubuh. Apabila tubuh memiliki kekebalan yang terjaga, tubuh akan mudah menghindari berbagai penyakit. Selain itu, antioksidan juga terkandung dalam buah tanaman ketapang. Kandungan antioksidan mampu menangkal radikal bebas yang menyebabkan sel kulit rusak sehingga dapat mencegah penuaan dini. Tetapi, sebelum mengonsumsi atau memanfaatkan pohon ketapang, kita harus dipastikan sudah berkonsultasi kepada dokter untuk mengurangi efek samping yang tidak diinginkan.
Pohon ketapang termasuk tumbuhan asli Asia Tenggara maupun Polinesia hingga Australia bagian Utara. Tumbuhan ketapang dapat juga ditemui di Amerika Tengah, Amerika Selatan, Afrika Timur, Afrika Barat, Pakistan, India, dan Madagaskar.